Bisakah seni kuku dipulihkan setelah lampu padam?

2021-10-21

Sudah menjadi sifat manusia untuk menyukai keindahan. Dengan perkembangan masyarakat, tuntutan masyarakat akan kualitas hidup semakin tinggi, dan seni kuku telah menjadi tren yang sedang berkembang di kalangan wanita modern. Agar cat kuku di jari kita lebih cepat kering saat membuat kuku, kita akan menggunakan lampu ultraviolet untuk menyinarinya. Namun, lampu ultraviolet ini bisa merusak kulit kita sampai batas tertentu. Masih bisa digelapkan. Pulih.
Pertama mari kita analisa dulu nail lampnya.
Salon kuku umumnya dilengkapi dengan lampu UVA yaitu lampu kuku yang sebenarnya merupakan lampu ultraviolet. Koagulan efek cahaya pada cat kuku akan cepat sembuh di bawah sinar ultraviolet, namun bila sinar ultraviolet langsung mengenai kulit dalam jangka waktu lama maka kulit tangan akan menjadi hitam, seperti halnya kulit seseorang di cat kuku. musim panas akan terkena sinar matahari. Warnanya menjadi hitam.
Untuk menghindari foto-foto lampu kuku, disarankan agar adik-adik mengoleskan selapis tabir surya pada tangan mereka sebelum melakukan manikur. Jika Anda masih merasa tangan Anda gelap, maka saya akan memberikan beberapa saran untuk membuat tangan Anda putih. Mari lihat!
1. Bersihkan dan eksfoliasi. Cara Membuat: Lepaskan cincin dan aksesoris lainnya dari tangan, lalu bersihkan kulit tangan dengan air. Setelah itu, oleskan krim eksfoliasi tangan pada tangan. Setelah ditepuk dan dipijat dengan lembut, potongan lama di tangan terkelupas seluruhnya, memperlihatkan warna yang sehat, alami, dan lembut.
2. Pijat. Cara membuat: Tuangkan minyak pijat pada telapak tangan, lalu pijat titik-titik akupunktur di sepanjang lengan hingga telapak tangan dan jari.
3. Gunakan masker tangan. Metode: Oleskan lapisan tebal masker pemutih tangan ke tangan Anda dan lakukan pijatan sederhana. Cuci tangan Anda hingga bersih setelah 15 menit.

4. Jalankan tangan. Cara membuat: Oleskan hand whitening lotion secara merata pada punggung tangan dan pijat perlahan hingga meresap.

Sebelumnya:Bisakah lampu pendeteksi uang menggantikan lampu paku?

Berikutnya:Delapan Langkah Pengajaran Dasar Kuku

We use cookies to offer you a better browsing experience, analyze site traffic and personalize content. By using this site, you agree to our use of cookies. Privacy Policy

Reject Accept